Skill Digital yang Wajib Dimiliki Mahasiswa di Era 5.0

Kita sedang memasuki Era Society 5.0 — sebuah masa di mana teknologi dan manusia saling berpadu untuk menciptakan kehidupan yang lebih cerdas, cepat, dan efisien. Dalam era ini, mahasiswa tidak cukup hanya cakap dalam akademik, tetapi juga harus menguasai skill digital yang relevan dengan perkembangan zaman. Lalu, apa saja skill digital yang wajib dimiliki oleh…

Belajar dari Lapangan: Kenapa Kuliah Saja Tidak Cukup di Dunia Kerja Modern

Zaman telah berubah. Dunia kerja modern tidak lagi hanya mengandalkan ijazah atau nilai akademik, melainkan juga keterampilan nyata, pengalaman lapangan, dan kemampuan adaptasi. Tak heran, banyak lulusan sarjana yang merasa kesulitan bersaing karena hanya mengandalkan teori kuliah. Artikel ini akan mengupas kenapa pengalaman lapangan menjadi aspek penting dalam karier, dan bagaimana mahasiswa sebaiknya menyiapkan diri…

Ekonomi Kreatif Mahasiswa: Modal Ide Lebih Mahal dari Modal Uang

Di era digital ini, konsep ekonomi kreatif menjadi peluang besar bagi para mahasiswa. Menariknya, modal terbesar untuk masuk ke industri ini bukanlah uang, tetapi ide. Hal ini membuka peluang yang sangat luas, terutama bagi mahasiswa yang memiliki kreativitas tinggi namun terkendala dari sisi finansial. Ekonomi kreatif mencakup berbagai bidang, seperti desain grafis, musik, film, penulisan…

Antara Lulus Cepat dan Ilmu yang Dalam: Dilema Mahasiswa Abad 21

Di era serba cepat seperti sekarang, banyak mahasiswa dihadapkan pada dilema akademik yang tidak sederhana: apakah sebaiknya lulus kuliah secepat mungkin, atau menyerap ilmu secara mendalam tanpa terburu-buru? Pertanyaan ini sering muncul, baik dalam diskusi kelas, seminar karier, bahkan dalam obrolan santai di kantin kampus. Lulus cepat sering dianggap sebagai tolok ukur mahasiswa cerdas dan…

Digitalisasi Kampus: Membuka Akses atau Justru Membingungkan?

Transformasi digital telah menjangkau hampir semua lini kehidupan, tak terkecuali dunia pendidikan tinggi. Kampus-kampus di Indonesia berlomba menerapkan sistem digital mulai dari pendaftaran mahasiswa baru, sistem akademik, absensi, hingga sistem e-learning. Tapi di balik euforia digitalisasi ini, muncul pertanyaan penting: Apakah benar digitalisasi kampus mempermudah akses mahasiswa, atau justru menciptakan kebingungan baru? Manfaat Digitalisasi di…

Mahasiswa dan Lingkungan: Antara Peduli dan Acuh Tak Acuh

Isu lingkungan hidup terus menjadi topik utama di berbagai diskusi global. Dari perubahan iklim, polusi plastik, deforestasi, hingga krisis air bersih — semua ini menuntut keterlibatan aktif berbagai pihak, termasuk generasi muda. Namun, bagaimana sebenarnya sikap mahasiswa terhadap isu lingkungan? Apakah mereka benar-benar peduli atau justru semakin acuh? Generasi Muda yang Melek Isu Global Mahasiswa…

Ekonomi Digital di Mata Mahasiswa: Peluang Karier atau Ancaman Profesi Lama?

Perkembangan teknologi digital telah mengubah wajah perekonomian dunia. Di Indonesia sendiri, ekonomi digital tumbuh pesat melalui platform e-commerce, fintech, edutech, hingga gig economy. Tapi bagaimana sebenarnya mahasiswa memandang fenomena ini? Apakah sebagai peluang karier masa depan, atau justru sebagai ancaman bagi profesi konvensional? Mahasiswa sebagai Generasi Digital Native Mahasiswa hari ini adalah generasi yang tumbuh…

Mahasiswa dan Kesehatan Mental: Masih Jadi Isu yang Terabaikan?

Kesehatan mental mahasiswa merupakan isu yang semakin relevan di tengah tekanan akademik, sosial, dan ekonomi yang kian kompleks. Meski demikian, masih banyak yang menganggap persoalan ini sebagai hal sepele, bahkan tabu untuk dibicarakan secara terbuka. Faktanya, krisis kesehatan mental di kalangan mahasiswa adalah nyata, dan jika tidak ditangani dengan serius, dapat berdampak jangka panjang terhadap…

Kampus Hybrid: Solusi Masa Depan atau Sekadar Tren?

Era digital telah membawa perubahan besar di berbagai sektor, termasuk dunia pendidikan tinggi. Salah satu inovasi yang mencuri perhatian dalam beberapa tahun terakhir adalah model kampus hybrid. Model ini menggabungkan pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran daring (online), menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih fleksibel dan inklusif. Namun, muncul pertanyaan besar: apakah kampus hybrid hanya sekadar tren…

Fenomena Gap Year: Jalan Pintas atau Jalan Buntu?

Dalam beberapa tahun terakhir, fenomena gap year menjadi perbincangan hangat di kalangan pelajar Indonesia. Gap year merujuk pada jeda waktu yang diambil setelah lulus SMA/SMK—biasanya satu tahun—sebelum melanjutkan ke perguruan tinggi. Tujuannya bisa bermacam-macam: mempersiapkan SBMPTN, memperbaiki nilai, mengeksplorasi minat, hingga mencari pengalaman hidup. Namun, tidak semua orang setuju dengan konsep ini. Sebagian menganggapnya sebagai…